Berita Terkini

kpud-magetankab.go.id – DPD Partai Perindo Magetan melakukan audiensi guna memperkenalkan kepengurusan baru ke KPU Kabupaten Magetan, Senin (13/12). Audiensi yang dilaksanakan di Aula Jalak Lawu KPU Kabupaten Magetan ini disambut dengan baik oleh Jajaran Anggota dan kesekretariatan KPU Kabupaten Magetan. Kedatangan DPD Partai Perindo Magetan tersebut dalam rangka memperkenalkan struktur kepengurusan organisasi yang baru dan juga identitas baru dari partai Perindo. Jajaran DPD Partai Perindo Magetan yang hadir adalah Ketua DPD Partai Perindo Magetan, Aries Yanuar Putra, Sekretaris DPD Partai Perindo Magetan, Sofian Zainudin, dan Bendahara DPD Partai Perindo Magetan, Nova Andrianto. Dalam penuturannya, Aries Yanuar Putra menjelaskan struktur kepengurusan DPD Partai Perindo Magetan yang baru diantaranya adalah Aries Yanuar Putra sebagai Ketua DPD Partai Perindo Magetan, Dyah Kartika Rahayu sebagai Wakil Ketua DPD Partai Perindo Magetan, Sofian Zainudin sebagai Sekretaris DPD Partai Perindo Magetan, Rina Mayaranty sebagai Wakil Sekretaris DPD Partai Perindo Magetan, dan Nova Andrianto sebagai Bendahara DPD Partai Perindo Magetan. Ketua KPU Kabupaten Magetan, Fahrudin dalam sambutannya menyampaikan kepada jajaran kepengurusan partai Perindo Magetan yang baru agar kedepannya dapat lebih baik lagi dan membawa manfaat bagi masyarakat terutama dalam upaya membangun ekosistem kepemimpinan dan pendidikan politik serta melek demokrasi di Kabupaten Magetan. “Saya harapkan semoga dengan terbentuknya kepengurusan Perindo Magetan yang baru ini dapat berguna bukan hanya bagi DPD Perindo Magetan sendiri, tapi juga berguna dalam menampung aspirasi masyarakat khususnya masyarakat Magetan.” Jelasnya.

kpud-magetankab.go.id – KPU Kabupaten Magetan berkesempatan untuk memperkenalkan RPP Jalak Lawu kepada jajaran kepengurusan baru DPD Partai Perindo Magetan, Senin (13/12). Ini bersamaan dengan kedatangan DPD Partai Perindo ke kantor KPU Kabupaten Magetan yang bertujuan untuk memperkenalkan jajaran kepengurusan yang baru. Ketua KPU Kabupaten Magetan, Fahrudin dan Koordinator Divisi Sosdiklih Parmas dan SDM KPU Kabupaten Magetan, Nur Salam, mempimpin rombongan kepengurusan baru DPD Partai Perindo Magetan yang dipimpin oleh Ketua DPD Partai Perindo Magetan Aries Yanuar Putra berkunjung ke RPP Jalak Lawu KPU Kabupaten Magetan. Satu persatu fasilitas yang ada di RPP Jalak Lawu diperkenalkan oleh KPU Kabupaten Magetan. Mulai dari Media Center, PPID, Podcast room, JDIH, Bakohumas, infografis mengenai sejarah kepemiluan yang ada di Indonesia, hingga perolehan kursi DPRD Kabupaten Magetan di Pemilu tahun 2019. Ketua KPU Kabupaten Magetan, Fahrudin menuturkan bahwa RPP Jalak Lawu adalah tempat yang memiliki banyak fungsi. “Jika ada permohonan informasi dari parpol maupun masyarakat umum, kita akan memprosesnya melalui PPID kami yang kebetulan tempatnya menjadi satu dengan RPP Jalak Lawu. Kami berharap antusiasme pendidikan politik dan melek demokrasi di Kabupaten Magetan dapat meningkat dengan salah satu muaranya melalui RPP Jalak Lawu ini. Baik parpol, unsur pendidikan, pemerintahan, maupun masyarakat luas dapat memanfaatkan RPP Jalak Lawu ini guna belajar demokrasi dan kepemiluan di Indonesia. Silahkan berkunjung dan kami akan melayani dengan penuh hati.”pungkas Fahrudin.

kab-magetan.kpu.go.id – Nanik Yasiroh, Koordinator Divisi Perencanaan Data dan Informasi dalam apel pagi rutin, Senin (13/12) mengingatkan kepada seluruh keluarga besar KPU Kabupaten Magetan untuk meningkatkan soliditas antar pegawai dalam kinerja akhir 2021 dan menyambut awal tahun 2022 mendatang. Dalam amanatnya di apel pagi yang dilaksanakan di halaman kantor KPU Kabupaten Magetan, ia mengingatkan untuk senantiasa bersiap diri guna evaluasi kinerja di akhir tahun dan merancang rencana kinerja untuk tahun 2022. Ia juga berterimakasih kepada seluruh keluarga besar KPU Kabupaten Magetan atas kerjasama dan kinerjanya selama satu tahun ini sehingga KPU Kabupaten Magetan mendapatkan beberapa macam prestasi pada tahun 2021 ini. “Kekompakan dalam bekerja dan saling terbuka satu sama lain diharapkan senantiasa meningkatkan kinerja kita kedepannya. Semoga soliditas antar pegawai ini dapat kita jaga dan tingkatkan lagi, terlebih di tahun-tahun yang akan datang akan lebih stressful bagi kita dikarenakan pelaksanaan Pemilu dan Pemilihan Serentak tahun 2024 sudah semakin dekat.” Ujarnya. Ia juga berpesan kepada seluruh pegawai KPU Kabupaten Magetan untuk ikut berdonasi kepada korban erupsi Gunung Semeru, sesuai instruksi dari KPU Provinsi Jawa Timur.

kab-magetan.kpu.go.id – PPID KPU Kabupaten Magetan melayani permohonan informasi dari Bawaslu Kabupaten Magetan, Rabu (8/12) di ruang PPID KPU Kabupaten Magetan. Pemohon informasi kali ini adalah dari Bawaslu Kabupaten Magetan. Yuda Wahana, perwakilan Bawaslu Kabupaten Magetan yang datang ke KPU Kabupaten Magetan untuk mengajukan permohonan informasi. Permohonan informasi yang diajukan adalah terkait SK Penetapan Perolehan Suara Parpol Peserta Pemilu Kabupaten Magetan tahun 2019 dan Perolehan Suara Anggota DPRD Kabupaten Magetan tahun 2019. Permohonan informasi tersebut diterima langsung oleh petugas PPID KPU Kabupaten Magetan yang sedang bertugas, Bayu Renaldy dan selanjutnya dilayani sesuai dengan SOP yang berlaku. Tak butuh waktu lama untuk mencukupi permohonan informasi tersebut sehingga pemohon informasi hanya butuh menunggu beberapa saat untuk diproses dan dipenuhi permohonan informasinya. Ketua KPU Kabupaten Magetan, Fahrudin mengungkapan bahwa pelayanan prima dari PPID KPU Kabupaten Magetan terus digiatkan dalam melayani publik/masyarakat. “PPID KPU Kabupaten Magetan siap melayani pemohon informasi pada jam dan hari pelayanan. Terdapat petugas yang standby setiap hari pelayanan agar apabila terdapat permohonan informasi maka akan kami langsung proses dan tindaklanjuti sesuai dengan SOP yang berlaku.” pungkas Fahrudin.

kab-magetan.kpu.go.id - KPU Kabupaten Magetan kembali mengikuti webinar KPU RI seri kelima secara daring, Rabu (8/13) di Aula Jalak Lawu KPU Kabupaten Magetan. Webinar kali ini mengusung tema “Open Data KPU untuk Ekosistem Civictech Pemilu 2024 yang Demokratis”. Adapun narasumber pada webinar kali ini adalah Wenseslaus Manggut, Ketua Umum Media Siber Indonesia dan Adinda Tenriangke Muchtar, Direktur Eksekutif the Indonesian Institute, Center of Public Policy Research. Ketua KPU RI, Ilham Saputra hadir memberikan sambutan dan berharap bahwa dalam webinar kali ini dapat memberikan saran maupun solusi yang membangun terhadap aplikasi maupun teknologi yang dimiliki oleh KPU dalam hal open data. “Semoga webinar kali ini dapat memberikan kita masukan-masukan serta saran terhadap aplikasi dan teknologi yang sudah kita punya, agar kedepannya kita dapat memutuskan apakah kita memerlukan teknologi atau aplikasi baru untuk menyukseskan Pemilu tahun 2024 mendatang.” Ujarnya. Narasumber pertama, Wenseslaus Manggut berpendapat bahwa open data dapat meningkatkan kepercayaan publik terhadap suatu lembaga. “Bagi KPU sendiri, keterbukaan data menjelaskan transparansi, kualitas dari prosesnya, dan mendorong partisipasi publik dalam Pemilu”. Ia juga berpendapat bahwa dengan adanya open data dapat melawan adanya hoaks yang sering terjadi disaat Pemilu karena masyarakat memiliki rujukan yang terbukti kevalidannya atas informasi yang mereka ragukan. Ia memberikan beberapa saran terkait hal-hal apa saja yang perlu segera dilakukan open data, seperti proses penghimpunan DPT, timeline dan update proses Pemilu dari awal sampai akhir, dana Pemilu, hingga data publikasi hasil Pemilu. Adinda Tenriangke Muchtar sebagai narasumber kedua menjelaskan beberapa poin diantaranya adalah prinsip data pemilu terbuka, tipe data pemilu terbuka, dan tantangan komitmen politik mengenai data pemilu terbuka. Dalam materinya ia menyebut bahwa perlu adanya kombinasi strategi digital via internet, penambahan fitur penting di situs web yang dikembangkan, hingga peningkatan kapasitas SDM dalam rangka membentuk ekosistem civic tech ini. Ia juga menyebut untuk mendorong integritas Pemilu melalui open data, KPU harus menyediakan format dan visualisasi data pemili yang aksesibel bagi semua penggunan termasuk pengguna dari kalangan disabilitas, dan juga dianjurkan untuk KPU agar data yang dapat diunduh secara komprehensif. Ketua KPU Kabupaten Magetan, Fahrudin berharap adanya percepatan pembangunan ekosistem digitaliasi Pemilu. “Open data ini merupakan langkah strategis dalam rangka membangun ekosistem digitalisasi atau yang disebut ekosistem civictech Pemilu 2024 yang demokratis. 3 tahun lagi kita menyambut Pemilu tahun 2024 yang mana saya harapkan pada saat tersebut ekosistem ini sudah terbentuk dan dapat menyukseskan Pemilu tahun 2024.” Jelasnya.

kab-magetan.kpu.go.id - KPU Kabupaten Magetan kembali mengadakan webinar untuk kelima kalinya pada Selasa, (7/12) secara daring. Tema yang dibahas dalam webinar kali ini adalah “Mewujudkan Pemilu dan Pemilihan Bebas Dari Money Politic”. Adapun narasumber kali ini adalah Ismangil, Koordinator Divisi Hukum dan Pengawasan KPU Kabupaten Magetan dan Muries Subiyantoro, Koordinator Divisi Pengawasan dan Hubungan Antar Lembaga Bawaslu Kabupaten Magetan. Ketua KPU Kabupaten Magetan, Fahrudin juga hadir memberi sambutan. Ismangil sebagai pemateri pertama membawakan materi berjudul “Mewujudkan Pemilu dan Pemilihan Bebas dari Money Politic” menuturkan beberapa poin. Salah satunya adalah ia kembali mengingatkan kepada peserta webinar perihal azas Pemilu, LUBERJURDIL. Menghindari money politic menurutnya adalah salah satu bukti terpenuhi nya salah satu azas Pemilu yaitu Jujur dalam artian jujur untuk memilih calon pemimpin yang sesuai pilihan dan jujur dalam bekerja sebagai penyelenggara Pemilu tanpa desakan atau sogokan uang. Menurutnya, sangat dibutuhkan adanya pendidikan pemilih tentang pentingnya menghindari money politic dan juga diperkuatnya aturan hukum tentang money politic dapat mencegah terjadinya pelanggaran ini di Pemilu dan Pemilihan tahun 2024 mendatang. Sesi dilanjutkan oleh narasumber kedua, Muries Subiyantoro. Dalam materinya, ia menyebut bahwa dampak money politik jika terus berlanjut akan mempengaruhi proses pengambilan keputusan politik di Pemerintahan dikarenakan dapat dikuasai dan dikontrol oleh penyumbang atau donatur yang mempunyai dana besar dan siap melakukan money politic. Sehingga, keputusan tersebut tidak berdasarkan dan diperuntukkan untuk masyarakat namun untuk kepentingan suatu golongan tertentu. Ia juga menyebut bahwa diperlukannya inisiasi pengoptimalan penegakan hukum dan partisipasi masyarakat di dalamnya dalam usaha mencegah money politic ini terus terjadi. Setelah 2 narasumber memberikan materinya, sesi dilanjutkan dengan sesi tanya jawab antara narasumber dan peserta webinar. Beberapa peserta memberikan pertanyaan kepada narasumber dan terjadi beberapa bahasan yang interaktif membahas seputar money politic dan cara pencegahannya. Ketua KPU Kabupaten Magetan, Fahrudin menyebut webinar yang diselenggarakan oleh KPU kabupaten Magetan ini adalah upaya pendidikan kepemiluan yang dilakukan kepada masyarakat. “Webinar ini sudah 5 sesi kami adakan dan berbagai macam topik sudah kami bahas. Alhamdulillah banyak elemen masyarakat yang antusias untuk mengikuti, bukan hanya dari parpol dan tokoh masyarakat saja, namun media pers, akademisi hingga murid SMA/SMK yang diantaranya belum memiliki hak pilih pun antusias untuk mengikuti webinar ini. Harapannya apa yang kami berikan selama webinar ini dapat bermanfaat bagi masyarakat luas agar terciptanya Pemilu dan Pemilihan tahun 2024 yang sesuai dengan azas Pemilu yakni langsung, umum, bebas, rahasia, jujur, dan adil.” Jelasnya.